Suara Senat Setara 65 Persen

SUMBERSARI, Radarjember.net – Proses pemilihan calon rektor (carek) Universitas Jember (Unej) tinggal menunggu jadwal pasti dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI. Sembari menunggu jadwal tersebut mekanisme pemilihan carek sudah mulai dibicarakan. 

Pemilihan carek diperkirakan akan dilaksanakan paling lambat 17 Januari 2024. Sebelum pemilihan tersebut dilakukan, tentunya tim seleksi sudah memiliki prosedur yang akan dijalankan saat pemilihan ketiga carek terpilih saat ini. 

Ketua Senat Unej Andang Subaharianto mengatakan, nantinya yang memiliki hak suara terdiri atas anggota senat Unej dan pihak kementerian. Jadi, nantinya yang bisa memilih adalah seluruh anggota senat Unej dan pihak kementerian. 

Terkait pembagian suaranya, 65 persen dari anggota senat Unej dan 35 persen dari menteri. “Semua anggota senat yang hadir nilainya setara 65 persen, dan menteri setara 35 persen,” jelasnya saat dikonfirmasi, Rabu (20/12). 

Saat ini jumlah senat Unej terdiri atas 85 orang. Sementara itu, untuk suara menteri terdiri atas 45 suara. Sebanyak 85 suara tersebut bernilai 65 persen, dan 45 suara dari menteri bernilai 35 persen. “Maka, suara total yang diperebutkan sekitar 130 suara yang terdiri atas 85 suara senat ditambah 45 suara menteri,” terangnya. 

Ketiga carek terpilih saat ini memiliki latar belakang yang berbeda serta visi yang berbeda pula. Ketiga carek tersebut yakni Iwan Taruna, Sri Hernawati, dan Prof Kahar Muzakar.

Iwan Taruna, 54, merupakan Rektor Universitas Jember tahun 2020–2024, dengan visi yang diangkat yakni menjadi universitas berkelas dunia yang adapatif, inovatif, dan berkarakter Pancasila. 

Sri Hernawati, 53, berlatar belakang sebagai dosen Fakultas Kedokteran Gigi Unej, dengan visi yang diangkat transformasi Universitas Jember dari PTN-BLU menjadi PTN-BH yang berkeadilan.

Sementara itu, Kahar Muzakhar, 55, latar belakang dosen Fakultas MIPA Unej dan visi yang diusung yakni mengukir masa depan yang lebih gemilang untuk Universitas Jember sebagai pusat keunggulan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang mendunia. (cad/c2/nur)