
JEMBER, Radarjember.net – Nasib nahas dialami oleh mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya. Rombongan mahasiswa dari beragam daerah itu berniat melepas penat dan berlibur di Pantai Payangan, Jember, usai menjalani kuliah kerja nyata (KKN). Namun niat liburan dan bersenang-senang itu berujung duka.
Salah seorang mahasiswa UINSA, Moch Inza Nanda Idaman, menjadi korban ganasnya ombak Pantai Payangan di Dusun Watu Ulo, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. Peristiwa itu terjadi pada Rabu sore sekira pukul 16.20 WIB.
Insiden bermula ketika Moch Inza bersama 25 temannya tengah berlibur ke Pantai Payangan usai menjalani KKN di Kecamatan Tempeh, Kabupaten Lumajang. Korban datang ke pantai mengendarai mobil elf dan sepeda motor. Saat itu, rombongan tiba di pantai sekira pukul 16.00 WIB.
Dari 26 mahasiswa yang berlibur, empat mahasiswa termasuk korban memilih mandi di pantai. Sebab saat itu, air laut sedang surut. Sementara 22 mahasiswa lainnya duduk dan berjalan di tepi pantai.
Empat mahasiswa yang mandi itu di antaranya Arfandi (22) warga Kelurahan Jokosatru, Kecamatan Sukodono, Kota Sidoarjo; Salis (22) warga Desa Petikan, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Blitar; Ubaidillah (21) warga Perum Pondok Candra, Kecamatan Waru, Kota Sidoarjo; dan korban, Moch Inza Nanda Idaman (21) warga Panduk Gg. 4/2, RT 005/RW 004, Kelurahan Panjangjiwo, Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Kota Surabaya.
Baca juga: Meski Dilarang Mandi di Pantai, Pengunjung Masih Bandel
Kapolsek Ambulu AKP Suhartanto mengungkapkan, rombongan mahasiswa UINSA Surabaya itu menjalani sejumlah aktivitas di pantai. Korban, kata Tanto, bersama tiga temannya mandi, karena air laut sedang surut. Mereka tidak mandi di bibir pantai, melainkan agak ke tengah.
“Tetapi secara tiba-tiba ada ombak yang langsung menghantam korban hingga terseret bersama teman-temannya. Korban terseret ke tengah laut dan tenggelam. Beberapa teman lainnya yang mengetahui empat orang itu terseret, langsung berteriak minta tolong,” ungkapnya pada Jawa Pos Radar Jember, Rabu (24/7).
Baca juga: Warga Gresik Tergulung Ombak Pantai Jember
Teriakan itu terdengar oleh warga yang berada di sekitar lokasi. Anggota SAR Rimba Laut bersama warga sekitar langsung berupaya menolong para korban. “Kejadian itu juga dilaporkan ke kami (Polsek Ambulu,Red),” katanya.
Halaman
Bagikan ke: