Minggu, 23 Februari 2025

:
:
Warga Jember Diduga Jadi Korban Begal di Papua, Keluarga Diminta Uang Puluhan Juta
Peristiwa Hukum & Kriminal
Warga Jember Diduga Jadi Korban Begal di Papua, Keluarga Diminta Uang Puluhan Juta

PANIAI, Radarjember.net - Wahyudi, 54, warga Dusun Krajan, RT/RW 006/010, Desa Suco, Kecamatan Mumbulsari, Jember dikabarkan meninggal dunia di Papua. Diduga, Wahyudi menjadi korban begal di tanah rantau tersebut.

Peristiwa itu terjadi di Pelabuhan Aikai Enarotali, Kampung Aikai, Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, pada Jumat pagi (21/2/2025).

Korban yang diketahui bekerja sebagai penarik ojek ini baru sekitar 2 bulan merantau ke Papua.

Kasus begal sadis itu dibenarkan oleh Kapolres Paniai Kompol Deddy A. Puhiri. Ia menyebut, kasus penganiayaan terhadap warga sipil yang berprofesi sebagai tukang ojek terjadi pukul 06.55 WIT.

"Berdasarkan laporan warga, pelaku berjumlah dua orang. Ketika selesai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri menggunakan speedboat," kata Puhiri dalam keterangan tertulisnya, yang dihimpun Jawa Pos Radar Jember.

Berdasarkan keterangan saksi, kata Puhiri, aksi begal sadis oleh orang tak dikenal (OTK) dengan menggunakan senjata tajam berupa parang.

Korban mengalami luka bacok pada bagian kepala, kaki kanan, dan tangan kanan yang sampai putus. Meski sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawa korban tak tertolong.

Setelah kejadian itu, keluarga korban di rumah seketika berkabung. Ironisnya, keluarga korban tidak bisa mengurus proses pemulangan jenazah lantaran terkendala biaya.

"Keluarga korban diminta Rp 60 juta untuk proses pemulangannya," ungkap A. Mahorrozi, keluarga korban, Jumat (21/2).

Kabar meninggalnya korban itu juga dibenarkan oleh Kepala Desa Suco Taufik Hidayat.

Halaman

1   2  

Bagikan ke:

Berita Terkait