JEMBER, Radarjember.net - Pantai Cemara di Desa Mojomulyo, Kecamatan Puger, menjadi magnet tersendiri di kalangan wisatawan. Tak kalah dengan pantai-pantai lain di daerah Jember selatan. Sebab, setiap musim libur, pengunjungnya selalu membeludak.

Pantai itu memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan. Oleh karena itu, dalam kunjungan ke Pantai Cemara pada Minggu (6/4/2025), Wakil Bupati Jember Djoko Susanto meminta kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jember untuk menjadikan pantai itu sebagai prioritas pengembangan dan pembenahan wisata.

"Saya sudah meminta Disparbud memprioritaskan lokasi itu dulu untuk ditangani," ucapnya.

Pak Djos, sapaan akrabnya, meminta agar diberikan sentuhan secara profesional di Pantai Cemara. Hal itu dimaksudkan agar bisa memberikan dampak lebih besar lagi terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar.

"Jadi, PAD (pendapatan asli daerah) bagi saya bukan harus melakukan kegiatan sebuah usaha, tapi lebih cocok PAD yang diperoleh dari retribusi. Sehingga tidak mematikan usaha masyarakat," katanya.

Dalam kunjungannya itu, dia mendapati secara langsung bagaimana perekonomian warga di sana berputar. Seperti pendapatan tukang parkir yang bisa menyentuh Rp 100 sampai Rp 200 ribu dalam sehari.

Apalagi jumlah tukang parkir yang ada begitu banyak di lokasi tersebut. Belum lagi dari sektor lain, seperti UMKM.

"Di sana (Pantai Cemara, Red) saya melihat ada potensi besar yang perlu kehadiran pemerintah,” paparnya.

Secara terpisah, Kepada Disparbud Jember Bambang Rudianto mengatakan, butuh perbaikan tata kelola untuk memaksimalkan potensi wisata di Pantai Cemara.

Pihaknya juga sudah meminta Kades Mojomulyo untuk segera membentuk kelompok sadar wisata (pokdarwis) setempat. "Beranggotakan pemuda yang ada di sana," tuturnya.

Halaman

1   2