Sabtu, 19 April 2025

:
:
1.210 Warga Jember Rasakan Manfaat Program Kesehatan Gratis UHC
Pemerintahan Kesehatan
1.210 Warga Jember Rasakan Manfaat Program Kesehatan Gratis UHC

JEMBER, Radarjember.net – Sebanyak 1.210 warga Jember telah merasakan manfaat program berobat gratis melalui skema universal health coverage (UHC). Hal itu diketahui saat peluncuran progam unggulan Bupati Jember Muhammad Fawait dan Wabup Jember Djoko Susanto, di Pendapa Wahyawibawagraha, Kamis (10/4/2025).

Secara resmi, Pemkab Jember akhirnya merealisasikan salah satu komitmennya dalam menyediakan pelayanan dasar di bidang kesehatan tersebut. Progam yang digulirkan sejak 1 April 2025 kemarin itu sudah dirasakan manfaatnya oleh sekitar 1.210 warga Jember.

Direktur Kepesertaan BPJS Kesehatan David Bangun mengapresiasi upaya Pemkab Jember bisa mewujudkan UHC. Mengingat, Jember masuk tiga deretan kabupaten/kota dengan jumlah penduduk terbesar se-Jawa Timur.

David menilai, tidak mudah mewujudkan UHC. Selain dibutuhkan kesiapan, juga anggaran yang tidak sedikit.

"Kami sangat mengapresiasi komitmen Pemkab Jember yang cukup tinggi ini, bisa berhasil mencapai UHC prioritas," katanya saat ditemui seusai me-launching UHC Jember.

Baca juga: Warga Jember Bisa Berobat Gratis di Seluruh Rumah Sakit dengan Program UHC, Ini Caranya!

BPJS Kesehatan mencatat, dari sekitar 2,6 juta jiwa penduduk Jember, 98 persen di antaranya telah terdaftar ke BPJS Kesehatan, dengan tingkat keaktifan kepesertaan 81 persen. Jumlah itu lebih dari cukup untuk bisa UHC dari batas minimal yang dipersyaratkan 80 persen.

Jika masyarakat telah terdaftar tapi tidak aktif, terkena PHK, atau menunggak, menurutnya, mereka tetap bisa terkaver dengan datang ke fasilitas kesehatan terdekat, untuk mengaktifkan lagi status kepesertaannya.

David menambahkan, program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dimotori pemerintah pusat, selama ini banyak terbantu oleh upaya pemda. Oleh karenanya, ia mendorong setiap badan usaha bersinergi dengan pemda.

"Kami mengimbau badan usaha, perusahaan, mendaftarkan seluruh pekerjanya, agar beban pemda lebih ringan dengan berbagi, share. Karena prinsip JKN ini gotong-royong, memastikan seluruh masyarakat terlindungi kesehatannya," imbuh David.

Halaman

1   2  

Bagikan ke:

Berita Terkait