LUMAJANG, Radarjember.net – Sopir truk pasir, Hendra Priyono, buka suara usai tabrak sepeda motor hingga meninggal dunia di Candipuro, Lumajang.
Dirinya terlibat kecelakaan lalu lintas di depan pos pemeriksaan depan pos pemeriksaan Surat Keterangan Asal Barang (SKAB) truk bermuatan tambang pasir, Desa/Kecamatan Candipuro, Senin (2/6/2025).
Kecelakaan itu menyebabkan dua orang pengendara dunia meninggal dunia.
Dalam rekaman closed camera television (CCTV) di lokasi kejadian, dump truck pasir berwarna putih tengah berhenti di depan pos pemeriksaan Dishub.
Sementara di belakang truk terdapat sepeda motor Honda CRF N 3982 YBV yang dikemudikan oleh Abdul Wahid, 50, berboncengan dengan Diva Puspita, 19, warga Dusun Langkapan, Desa/Kecamatan Tempursari, Lumajang.
Baca juga: Kronologi Lengkap Sepeda Motor Tertabrak dan Terhimpit Truk Pasir di Candipuro Lumajang
Saat truk di depan berhenti, sepeda motor korban ikut berhenti.
Namun saat bersamaan dump truk Hyno biru bermuatan pasir berpelat N 8238 AB yang dikemudikan Hendra Priyono, warga Malang itu langsung menabrak korban dari belakang.
Sopir dump truck Hendra Priyono mengaku, sebelum kecelakaan itu, dirinya hendak berhenti di pos pembayaran pajak pasir di sekitar lokasi kejadian.
Namun sebelum itu, kata Hendra, pengendara sepeda motor secara tiba-tiba menyalip kendaraan truk muatan pasir yang dikendarainya.
Secara bersamaan, tepat di depan sepeda motor milik korban terdapat kendaraan truk lain yang juga sedang berhenti.
Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Truk Pasir vs Sepeda Motor di Candipuro Lumajang
Kondisi itu membuat sepeda motor korban langsung tertabrak dan terlindas seketika karena truk gagal melakukan pengereman.
“Ini kan berhenti hendak scan barcode di pos pasir. Tiba-tiba di depan saya ada sepeda motor nyalip. Sudah sempat ngerem, tapi nggak nutut. Akhirnya tertabrak,” ungkap Hendra Priyono ketika dikonfirmasi.
Halaman
Bagikan ke:
