Sabtu, 23 November 2024

:
:
Mahasiswi Meninggal Bersama Bayinya di Kos Jalan Sumatra Jember, Benarkah Aborsi?
Peristiwa
Mahasiswi Meninggal Bersama Bayinya di Kos Jalan Sumatra Jember, Benarkah Aborsi?

JEMBER, Radarjember.net – Penghuni kos dan warga di salah satu gang di Jalan Sumatra, Kelurahan/Kecamatan Sumbersari geger, Sabtu (19/10/2024) malam. Penyebabnya salah satu mahasiswi penghuni kos ditemukan meninggal dunia dengan memegang bayi laki-lakinya yang baru dilahirkan, yang juga ditemukan tak bernyawa.

Insiden ini menggemparkan dan membuat warga penasaran. Mereka pun datang ke kos untuk mengetahui kebenaran kabar tersebut.

Informasi yang dihimpun, korban merupakan warga ber-KTP Situbondo. Namun, orang tuanya ada di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Korban ditemukan dalam kamar kos, meninggal dengan janin laki-lakinya berusia sekitar tujuh hingga bulan kandungan. Saat ditemukan, kondisi tali pusar masih belum terlepas dari tubuh JA.

Kanit Pidum Satreskrim Polres Jember Ipda Harry Sasono menjelaskan, saat ditemukan kondisi bayi yang dilahirkan itu dalam posisi tengkurap dengan kaki terlipat. Dengan tali pusar yang masih belum terlepas.

Harry menyebut, ada beberapa dugaan sementara penyebab korban meninggal. Seperti percobaan aborsi, kehabisan darah, atau mengalami overdosis penggunaan obat penggugur kandungan.

"Diduga salah dalam langkah penanganan melahirkan, karena pada saat itu tidak ada seseorang, ataupun bidan, ataupun orang yang berkompeten untuk mendampingi proses lahiran,” paparnya.

Saat proses melahirkan itu, kata Harry, usia kandungan korban berkisar antara tujuh sampai sembilan bulan. Sementara, keluarga korban tidak mengetahui bahwa korban sebelumnya tengah hamil.

Hingga hari ini, Senin (21/10/2024) jasad korban masih dilakukan otopsi di RSD dr Soebandi. Karena itu, penyebab meninggalnya secara resmi belum diumumkan.

"Kami masih belum mendapatkan hasil dari lab. Hasil otopsi belum keluar," kata Harry.

Selanjutnya, kata dia, setelah hasil otopsi keluar dalam tiga hari ke depan, akan keluar hasil pengecekan tes DNA.

Dugaan Polisi..

Halaman

1   2  

Bagikan ke:

Berita Terkait