JEMBER, Radarjember.net – Cuaca ekstrem di Jember kembali memicu bencana. Hujan lebat disertai angin kencang menyebabkan sebuah rumah di Kecamatan Mumbulsari roboh. 

Dampak serupa juga terjadi di Kecamatan Ledokombo, di mana luapan air irigasi merendam halaman sekolah dasar.

​Peristiwa robohnya rumah terjadi di Dusun Ngangkang, Desa Karangkedawung, Kecamatan Mumbulsari. Beruntung, dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun rumah milik warga rusak parah.

Pada Kamis (11/9), kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, Indra Tri Purnomo, menjelaskan bahwa cuaca ekstrem ini juga memicu bencana di lokasi lain. 

"Hujan ringan hingga lebat yang terjadi pada Selasa dan Rabu kemarin menyebabkan luapan dari saluran irigasi yang dangkal," ujar Indra.

​Luapan irigasi ini berdampak pada SDN Sumbersalak 02 di Kecamatan Ledokombo. Akses jalan dan halaman sekolah terendam lumpur hingga mengganggu aktivitas warga dan lingkungan sekolah. 

"Halaman SDN Sumbersalak 02 tertutup lumpur sekitar 30 cm, sedangkan akses jalan tertutup lumpur sekitar 15 cm," jelas Indra.

​Mendapat laporan, BPBD Jember langsung berkoordinasi dengan Polsek, Koramil, dan Camat Ledokombo untuk melakukan penanganan dan pembersihan di lokasi. 

Indra mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah rawan bencana, untuk lebih waspada. (Dfd/Nia)