
JEMBER, Radarjember.net - Kabut tebal menyelimuti kawasan Gumitir perbatasan Jember-Banyuwangi. Itu seusai hujan dengan intensitas sedang hingga deras yang terjadi pada Jumat (24/5/2024).
Meski hujan deras itu hanya kisaran 1,5 jam yakni pukul 14.00 hingga 15.30 WIB, hal itu membuat Jalur Gumitir patut diwaspadai. Sebab kabut tebal menyebabkan jarak pandang terganggu dan menjadi pendek.
Pantauan di lapangan, kabut tebal itu menutup Jalur Gumitir yang berada di Dusun Gumitir, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember. Jarak pandang di jalanan pun hanya berkisar 30 meter saja.
Di lokasi, banyak pengendara memilih menepi dan berhenti. “Jalannya berkabut. Jadi saya berhenti saja di warung,” ujar Handika, salah satu pengendara asal Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi.
Pemilik warung di Jalur Gumitir Kusnadi mengatakan, hujan terjadi cukup deras dan lama. Beberapa hari ini, lanjut dia, Jalur Gumitir sering berkabut. Itu terjadi tidak hanya tengah malam. Namun setelah Magrib pun kabut sudah muncul.
“Hampir setiap sore hujan di sini. Malamnya kabut dan jalanan jadi gelap,” katanya.
Sebenarnya, terang Kusnadi, sudah ada lampu penerangan jalan umum. Akan tetapi, kabut tebal menyebabkan jarak pandang menjadi pendek.
“Masih gak kelihatan. Kayak remang-remang kendaraan di depannya atau dari arah berlawanan,” lanjutnya.
Sementara itu Kanit Lantas Polsek Silo Aipda Dwi Cahyo Utomo mengimbau kepada pengguna jalan dari kedua arah agar lebih berhati-hati. Sebab, Jalur Gumitir sering berkabut. Terutama saat hujan malam hari.
Halaman
Bagikan ke: