JEMBER, Radarjember.net – Puluhan orang harus dilarikan ke puskesmas dan klinik di Kecamatan Mayang, Kabupaten Jember, Minggu malam (31/3/2024).

Mereka harus menjalani perawatan kesehatan secara intensif setelah mengonsumsi nasi kotak yang dibagikan saat takjil di sekitar jalan raya Mayang, Kecamatan Mayang, Minggu sore. Puluhan orang yang dirawat itu mengaku pusing, mual dan muntah usai menyantap takjil tersebut.

“Sementara ini korban yang berada di Puskesmas Mayang ada 46 orang. Sedangkan yang dirawat di Klinik Purwoko ada 13 orang dan di Klinik Harapan Sehat ada 4 orang,” ungkap Kapolsek Mayang Iptu Sugeng Romdoni, dikonfirmasi Senin (1/4).

Sugeng mengatakan, peristiwa keracunan massal ini setelah warga mengonsumsi takjil yang dibagikan gratis di jalan raya sekitar Kantor Dinas Pendidikan Kecamatan Mayang. Nasi takjil itu dibungkus kotak stirofoam makanan. “Berisi nasi, mi, ayam, dan tempe,” katanya.

Dia menerangkan, nasi takjil itu disiapkan oleh Rini (44), warga Dusun Krajan, Desa Mayang, Kecamatan Mayang. Sekitar 300 kotak nasi telah dibagikan.

“Ada beberapa orang yang membagikan takjil di sana. Masyarakat yang melintas berhenti untuk mengambil takjil tersebut,” ujar Sugeng.

Namun, setelah berbuka dan mengonsumsi nasi takjil tersebut, sejumlah warga mengalami pusing, mual, hingga muntah-muntah. Oleh keluarganya, mereka yang mengalami itu dibawa ke puskesmas dan klinik terdekat.

“Sebagian dari mereka ada yang sudah pulih dan bisa pulang. Tetapi masih banyak juga yang dirawat,” terangnya.

Pascakejadian tersebut, pihaknya langsung mengamankan sisa makanan takjil yang dibagikan. Polisi, lanjutnya, telah memanggil dan meminta keterangan pihak pembuat makanan takjil.

“Kami juga sudah koordinasi dengan kades dan perangkat desa di Kecamatan Mayang untuk pemantauan perkembangan warganya,” pungkasnya.*

Fotografer: Polsek Mayang

Reporter: Jumai

Editor  : Sidkin Ali