JEMBER, Radarjember.net - Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Jember kembali menggelar turnamen terbuka (open tournament). Kali ini turnamen catur digelar di Hotel Royal Jember, Sabtu (7/9).

Sebanyak 120 pecatur bersaing. Mereka berasal dari Jember; daerah Tapal Kuda seperti Lumajang, Bondowoso, Probolinggo; Surabaya bahkan ada yang dari Papua.

“Ada kelompok umur (KU) 12, 15 dan senior. Paling banyak memang Jember. Terjauh dari Papua. Ada kelas master yang memang sengaja datang ke sini untuk ikut turnamen,” ujar Ketua Percasi Jember, Sukarsih.

Dia mengatakan, turnamen ini sebagai bagian dari pembinaan atlet catur Jember. Sehingga Percasi, lanjutnya, bisa menilai dan mengevaluasi perkembangan atlet. Hasil itu menjadi dasar pihaknya memberangkatkan atlet ke jenjang kejuaraan multievent yang berjenjang. Baik pekan olahraga provinsi (Poprov), kejuaraan olahraga provinsi (Kejurprov) maupun pekan olahraga pelajar daerah (popda).

Tentunya, terang Sukarsih, turnamen seperti yang digelar ini perlu diperbanyak. Itu akan menjadi sarana mengorbitkan para pecatur lokal Jember. Sehingga bisa bersaing dan tampil di pentas event bergengsi.

“Perbanyak event yang bersifat open seperti ini. Karena visi misi Percasi Jember adalah membentuk atlet lokal. Kalau hanya orientasi medali bisa (ambil atlet,Red) dari luar. Cukup banyak atlet luar yang mau masuk ke Jember, tetapi bukan itu tujuannya,” bebernya.

Oleh karena itu, pada turnamen kali ini, pihaknya menggandeng stakeholder dari perbankan, yakni BTN Jember. Menurutnya, sinergi seperti ini perlu dilakukan. Sebab semakin banyak stakeholder yang memperhatikan olahraga, maka olahraga akan semakin maju.

“Khususnya catur. Nanti orientasinya juga akan ke atlet lokal Jember yang berprestasi,” imbuhnya. (kin)