JEMBER, Radarjember.net - Hujan deras disertai angin kencang melanda hampir seluruh wilayah Jember, Rabu (19/3/2025). Angin kencang ini menyebabkan pohon tumbang, rumah roboh, rumah rusak, hingga pengendara tertimpa pohon dan mengalami luka serius.

Data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember, pohon tumbang terjadi di beberapa lokasi. Di antaranya di Jalan Raya Ponpes Nuris Antirogo, jalan nasional di Desa Petung Bangsalsari, Banjarsengon Patrang, dan sejumlah jalan desa. Pohon tumbang itu ada yang menimpa rumah, ada juga yang menutup jalan.

Sementara sejumlah rumah dilaporkan rusak ringan hingga berat. Kerusakan itu seperti atap rumah yang ambruk maupun terlepas, hingga rumah roboh (lihat grafis). Meski demikian, hingga berita ini selesai ditulis pukul 18.46 WIB, belum ada kepastian jumlah pohon tumbang maupun rumah rusak.

Kepala BPBD Jember Widodo Julianto mengatakan, hujan disertai angin kencang itu terjadi hampir merata. Angin kencang juga terjadi beberapa kali. Seperti pagi hari dan siang hari. 

“Kami masih melakukan asesmen terhadap rumah-rumah yang terdampak. Kami memastikan jalan yang sempat tertutup pohon tumbang sudah kembali normal setelah evakuasi dilakukan bersama personel gabungan di lapangan,” katanya, kemarin.

Widodo menyebut, hujan dan angin kencang ini masuk kategori bencana hidrometeorologi. Diprakirakan bencana ini masih akan terjadi selama sepekan ke depan. Oleh karena itu, dirinya mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem.

“Saat hujan deras, apalagi disertai angin kencang, sebaiknya tidak beraktivitas di luar ruangan. Jika ada di jalan, segera menepi dan cari tempat aman. Jangan menepi dan berteduh di bawah pohon atau baliho karena itu sangat berisiko ketika terjadi angin kencang,” imbaunya.

Sementara itu, seorang pengendara motor menjadi korban bencana angin kencang. Wahyudi, 50, tertimpa pohon tumbang saat melintas di jalan raya Kasuari, Kelurahan Banjarsengon, Kecamatan Patrang Jember, Rabu siang. Korban yang mengendarai sepeda motor Vega dengan nopol P 5071 IF tersebut tertimpa pohon trembesi yang tumbang ke jalan.

Halaman

1   2