JEMBER, Radarjember.net - Setiap tahun ajaran baru, banyak orang yang selalu sibuk dengan kepentingan anaknya yang hendak mendaftar sekolah.

Biasanya, yang paling dibuat sibuk adalah kaum hawa.

Ini, karena ayahnya sibuk dengan pekerjaannya, sehingga terpaksa hanya sang ibu yang kebanyakan mendampingi putra-putrinya.

Seperti ibu-ibu yang mendampingi putra-putrinya di SMPN 2 Jember, kemarin.

Di lokasi, terlihat yang paling mendominasi adalah ibu-ibu mendampingi anak. Sementara sang ayah, bisa dibilang hanya 3 banding 7 dengan ibu-ibu.

Di lokasi, bahkan ibu-ibu terlihat sambil lesehan demi mengisi data yang dipersyaratkan.

“Kalau dulu, siswa yang hendak mendaftar biasanya datang sendiri untuk mendaftar. Tetapi sekarang beda, sang anak tinggal diam, dan orang tuanya yang mengisi data yang harus diisi dengan benar,” kata Sulistyowati, 35, warga asal Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang.

Perempuan ini juga mengantar anaknya untuk mendaftar. Dia mengaku suaminya sedang dinas di luar kota, sehingga harus menemani putra pertamanya untuk mendaftar.

“Ternyata kalau tidak didampingi suami, juga kerepotan saat mengisi data,” ucapnya.

Di teras sekolah juga terlihat ada beberapa ibu yang Nampak kebingungan saat ada persyaratan yang tertinggal di rumahnya. Sehingga harus meminta anaknya untuk mengantar persyaratan yang tertinggal tersebut.

 “Repot kalau sudah urusan dengan anak mas, apalagi ini menyangkut masa depan sekolah anak,” kata ibu rumahnya tak jauh dari sekolah yang dituju anaknya.

Para ibu-ibu yang berjuang demi anaknya itu, berharap agar yang terbaik di dapatkan anaknya. (jum/nur)